Derai Peluh Tubuh Yang Renta
Terseok langkah kaki
terengah nafas sudah
selalu terhembus tanya
"masih jauhkah aku harus melangkah?"
tetap melangkah bersama bayangnya.
terik matahari yang memudar saat senja
dingin malam yang terberai oleh senja
berlalu tanpa rasa, begitu saja.
tetap berpeluh
tertatih dia melangkah
inginnya berlari
meski baru 30 tahun terlahir
terbungkuk penuh beban
terengah nafas sudah
selalu terhembus tanya
"masih jauhkah aku harus melangkah?"
tetap melangkah bersama bayangnya.
terik matahari yang memudar saat senja
dingin malam yang terberai oleh senja
berlalu tanpa rasa, begitu saja.
tetap berpeluh
tertatih dia melangkah
inginnya berlari
meski baru 30 tahun terlahir
terbungkuk penuh beban
emang siapa mas orang ini?
@mitora : hmm... sapa yah...... aku? bisa jadi :D kekekekeke......
pak harto??
@lady : lah kok malah pak harto... apa saya ini harus buat puisi untuk pak Harto yah....... ??? kekekeke....
iki ngono tentang arif yang penuh derita, cela dan hina. Mesakno'ne. Tak pungut dadi anak piye ?
terus melangkah..hingga menemukan apa yg dicari..
@Mendol : tak tekek, tak incak², tak jambak², tak kempesi, tak emes², tak krawuk² kapok kon! -.-"
@Cempluk : I'm still alive lho....! hehehehe.... thx...!